SEJARAH
KOMPUTER
Zaman sekarang komputer bukan lagi barang mewah yang hanya
bisa dimiliki oleh segolongan orang tertentu. Bahkan dikalangan pelajar dan
mahasiswa keberadaan komputer atau laptop sangat penting untuk menunjang proses
belajar mengajar. Namun, tahukah kamu bagaimana secara komputer tersebut?
Berikut ini akan dibahas sejarah perkembangan komputer secara singkat.
Komputer merupakan sebuah mesin yang melakukan pemrosesan
data berdasarkan sekumpulan perintah yang dikenal sebagai program. Seiring perkembangan zaman bentuk komputer
terus mengalami perubahan bentuk menjadi lebih canggih jika dibandingkan dengan
komputer pertama diciptakan serta fitur-fitur juga semakin lengkap. Istilah
komputer diambil dari bahasa latin computare yang berarti menghitung.
Sedangkan computer berarti
penghitung. Abacus dan antikhythera merupakan alat bantu
perhitungan pada zaman Yunani kuno yang merupakan cikal bakal komputer.
Sejarah komputer dimulai ketika Joseph Marie Jacquard (1801) menggunakan kartu-kartu berlubang
untuk membuat pola-pola yang berbeda dan unik. Penggunaan kartu ini merupakan
langkah awal yang sangat penting dalam perkembangan dunia computer digital
modern.
Charles
Babbage merupakan orang yang mendesain komputer terprogram pertama
pada tahun 1820. Namun komputer tersebut tidak sempat terwujud sepanjang
hidupnya karena keterbatasan teknologi dan biaya. Akhir abad ke-19, Herman Hollerith membuat sebuah mesin
pengolah data skala besar dengan menggunakan kartu berlubang dan tabung vakum.
Pertengahan abad ke-20, komputer analog mulai dikembangkan
dengan menghubungkan ke mesin-mesin atau menggunakan model elektrik sebagai
basis perhitungan. Sekitar tahun 1930-an mulai berkembang komputer yang
menggunakan teknik pemrograman digital yang fleksibel yang merupakan fitur
penting komputer modern. Sejak saat itu komputer terus mengalami perkembangan
sampai saat ini. Saat ini komputer sudah terus berkembang memasuki generasi
keenam. Berikut ini akan dijelaskan perkembangan generasi komputer.
1.
Komputer
Generasi Pertama
Perkembangan komputer generasi pertama
terjadi pada saat perang dunia kedua. Negara-negara yang terlibat dalam perang
dunia kedua berusaha mengembangkan komputer untuk mengatur strategi peperangan.
Salah satu contoh komputer generasi pertama
yaitu ENIAC yang dirancang oleh John Presper Eckert
dan John W. Mauchly pada tahun 1946
dengan berat sekitar 30 ton, panjang 30 m dan tinggi 2,4 m serta membutuhkan
daya listrik sekitar 174 kilowatt. Komputer ini menggunakan tabung hampa udara
yang terbuat dari kaca.
Ciri khas dari computer generasi pertama
ini ialah :
a. Menggunakan
tabung hampa udara.
Tabung
hampa udara ini berfungsi sebagai penguat sinyal pada komputer. Namun, karena
tabung hampa udara terbuat dari kaca maka tabung hampa udara memiliki kelemahan
yaitu mudah pecah dan cepat menyalurkan panas. Oleh karena itu tabung hampa
udara yang dibutuhkan sangat banyak, seperti komputer ENIAC yang membutuhkan
18.800 tabung hampa udara.
b. Programnya
menggunakan kode biner yang dikenal dengan bahasa mesin (machine language).
Bahasa
mesin ini hanya mengenal kode 0 dan 1 serta hanya dapat digunakan untuk satu
program saja.
c. Listrik
yang dibutuhkan yaitu 174 kilowatt.
d. Ukuran
komputer sangat besar.
Komputer
generasi pertama memiliki komponen-komponen yang memiliki ukuran yang besar sehingga
memerlukan tempat yang sangat luas dan ruang tersendiri.
e. Menggunakan
pita kaset.
Pita
kaset ini digunakan sebagai tempat menyimpan data komputer.
f.
Pemanasan awal komputer
sangat tinggi.
g. Proses
pengolahan datanya sangat lambat.
h. Ukuran
memorinya sangat rendah.
Transistor ditemukan pada tahun 1948.
Penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan alat-alat elektronik pada
masa itu. Transistor mulai digunakan pada televise, radio, dan komputer sebagai
pengganti tabung hampa udara. Penggunakan transistor pada komputer dimulai pada
tahun 1956. Penggunaan transistor pada alat-alat elektronik menyebabkan ukuran
mesin-mesin elektrik menjadi lebih kecil dan otomatis harganya juga lebih murah.
Selain itu mulai dilakukan pengembangan inti magnetik yang menyebabkan ukuran
komputer generasi kedua lebih kecil, lebih cepat,dan lebih hemat energi
daripada komputer sebelumnya.
Contoh computer kedua yaitu Komputer IBM 7090 buatan Amerika Serikat, IBM Serie 1400, NCR
Serie 304, MARK IV dan Honeywell Model 800.
Ciri khas komputer generasi kedua, yaitu:
a. Menggunakan
teknologi transistor.
Transistor
(transfer resistor) berfungsi sebagai penguat sinyal pengganti tabung hampa
udara pada komputer generasi pertama yang terbuat dari komponen padat sehingga
transistor tidak mudah pecah dan tidak menyalurkan panas.
b. Menggunakan
bahasa level tinggi seperti FORTRAN, COBOL, dan ALGOL.
Bahasa
pemrograman pada komputer generasi kedua mengganti bahasa mesin yang hanya
mengenal kode 0 dan 1 dengan kata-kata, kalimat, formula matematika yang mudah
dipahami oleh manusia. Penggunaan bahasa pemrograman ini member kemudahan dalam
meningkatkan kinerja bagi penggunanya.
c. Listrik
yang digunakan hemat.
d. Ukuran
fisik komputer lebih kecil dari komputer generasi I.
e. Menggunakan
magnetic disk.
Magnetic disk
digunakan sebagai piranti penyimpanan sekunder data komputer.
f.
Transistor tidak sepanas
tabung hampa.
g. Kecepatan
mengolah data lebih tinggi daripada komputer generasi I.
h. Memori
relatif kecil.
Pemakaian teknologi transistor pada komputer
generasi kedua menyebabkan komputer cepat panas sehingga bisa merusak
bagian-bagian dalam komputer. Oleh karena itu pada tahun 1958, Jack Billy
menciptakan Integrated
Circuit Chip sebagai pengganti transistor.
Ciri khas komputer generasi ketiga yaitu:
a. Menggunakan
chip (ICC) sebagai pengganti transistor.
Integrated Circuit Chip ini mampu menampung banyak komponen komputer menjadi satu
sehingga ukuran komputer menjadi lebih kecil serta mampu menjalankan beberapa
program dalam waktu bersamaan.
b. Menggunakan
bahasa pemrograman yaitu BASIC dan PASCAL.
c. Listrik
yang digunakan lebih hemat.
d. Ukuran
komputer lebih kecil dan lebih mudah dioperasikan.
e. Menggunakan
Monolitic Integrated Circuit (MIC).
Monolitic Integrated Circuit (MIC)
yaitu IC (Integrated Circuit) yang
hanya menjalankan satu blok rangkaian saja dan tidak bergabung dengan IC yang
lain.
f.
Memori lebih besar.
g. Bekerja
lebih cepat.
h. Menggunakan
Time Sharing (manajemen waktu).
Pada
komputer generasi ketiga, dengan menggunakan chip memiliki kelebihan yaitu bisa
menjalankan beberapa program dalam waktu bersamaan.
Pada komputer generasi keempat, IC sudah
didesain lebih kompleks dan terintegrasi. Perkembangan computer generasi
keempat ditandai penggunaan LSI dan micro
Processor dan semiconductor yang
berbentuk chip.
Ciri khas komputer generasi keempat yaitu:
a. Menggunakan
Micro Processor.
Micro Processor merupakan
pemadatan ribuan IC ke dalam sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol dari
semua fungsi CPU (Central Processing Unit)
yang merupakan otak komputer. Micro
processor diprogram untuk member dan menerima instruksi dari komponen lain
dari perangkat.
b. Menggunakan
semiconductor chip untuk memori komputer.
c. Menggunakan
Large Scale Integration (LSI).
Large Scale Integration yaitu
chip yang memuat ratusan komponen komputer.
d. Menggunakan
magnetic disk.
Komputer generasi kelima merupakan komputer
yang banyak kita temui sekarang. Dengan kata lain, komputer atau laptop yang
kita gunakan sekarang merupakan komputer generasi kelima.
a. Kecepatan
akses data lebih cepat.
b. Ukuran
fisik menjadi lebih kecil dan sederhana.
c. Smart computer.
d. Gambar
sudah beresolusi dan berwarna.
e. Memiliki
fitur multimedia.
Komputer generasi keenam merupakan komputer
masa depan yang sudah mulai dikembangkan dari sekarang. Ciri khas komputer
generasi keenam yaitu:
a. Menggunakan
vector processor.
Vector processor merupakan penggunaan beberapa buah processor yang dapat bekerja
sama secara paralel
b. Menggunakan
biochip.
Biochip
merupakan sebuah chip yang tersimpan dalam tubuh makhluk hidup yang terbuat dari bahan protein sintetis yang kelak akan menjadi
manusia tiruan.
c. Merupakan
super computer.
d. Tidak
memiliki program komputer (Programless
Computer).
Komputer generasi keenam tidak memerlukan penulisan atau pembuatan
program. Dasar dari programless computer
ini adalah riset tentang mikrooptik dan input-output radio. Hal ini akan
menimbulkan dampak semakin mandirinya suatu komputer karena dapat berjalan
tanpa campur tangan dari seorang programmer. Hardware komputer yang mempunyai
fungsi tertentu seperti monitor, keyboard, mouse, speaker, dan lainnya tidak
lagi digunakan. Fungsi-fungsi dari setiap hardware komputer tersebut nantinya
akan digantikan oleh sebuah perangkat yang mempunyai kemampuan istimewa.
Demikian sejarah singkat komputer yang bisa penulis
sampaikan. Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar